Membersihkan
telinga mungkin sudah menjadi kebiasaan bagi banyak orang, tapi berhati-hatilah
dalam membersihkan telinga anda. Berikut kisah ibu saya, beliau mempunyai
kebiasaan membersihkan telinganya setiap habis mandi. Waktu itu ibu biasa
membersihkan telinga dengan menggunakan lidi yang dibalut dengan kapas
(cottonbud buatan sendiri) entah kenapa ibu ga mau beli cottonbud yang steril
yang dijual di toko, terkadang ibu juga memakai peniti untuk membersihkan
telinganya.
Suatu hari
telinganya berdengung dan mengeluarkan darah, mungkin beliau terlalu dalam
membersihkannya. Ibu tidak terlalu mempedulikannya, hingga munculah keluhan
sakit kepala setiap malam. Tidak hanya itu saja, pendengaran ibu yang kanan
juga berkurang.
Saya membawa ibu
berobat ke dokter THT. Disana telinga ibu dimasuki alat semacam selang kecil
untuk menyedot kotoran yang ada di dalam telinga dan diberi obat tetes dan obat
untuk diminum. Sudah tiga kali beliau memeriksakan sakitnya ke dokter tersebut
namun belum ada perubahan. Dokter THT menyarankan ibu dirujuk ke Rumah Sakit
diluar kota untuk diperiksa lebih
lanjut. Bapak membawa ibu ke rumah sakit itu. Disana dokter menyarankan ibu
untuk dioperasi. Lubang telinga ibu tampak ada daging tumbuh yang menyumbat
saluran pendengarannya. Singkat cerita ibu dioperasi.
Pasca operasi
keadaan ibu seakan-akan membaik, tapi suatu hari sakit kepalanya menjadi-jadi.
Ibu kembali menjalani operasi yang kedua. Sayangnya ketika sampai disana
alatnya rusak sehingga ibu dipindahkan ke rumah sakit yang lainnya lagi dan
ditangani dokter yang berbeda. Kami sangat terkejut mendengar vonis dokter
bahwa ibuku kena kanker stadium akhir. Dokter menyarankan CT Scan dan bestral
sebanyak 25X.
Setelah
menjalani semua pengobatan itu, ibu diperbolehkan pulang ke rumah. Beberapa
hari kemudian, benjolan tumbuh lagi di belakang dan depan daun telinganya.
Benjolan itu terbuka dan mengeluarkan nanah yang berbau. Kami sangat putus asa,
lalu kami coba pengobatan alternatif, tapi dokter alternatifpun sudah angkat
tangan. Kami hanya pasrah melihat kondisi ibu yang semakin hari kian memburuk.
Makin hari luka di telinga ibu makin besar dan sel kanker telah memakan daun
telinga kanannya. Akhirnya, Ibu kami meninggal dunia pada 29 Maret 1999.
Melalui kisah
ini saya ingin berpesan kepada saudara sekalian agar berhati-hati dalam
membersihkan telinga. Saran saya jika anda ingin membersihkan telinga pakailah
kapas yang dibasahi dengan minyak tawon lalu tempelkan di dalam telinga. Jangan
mengorek telinga anda terlalu dalam dengan benda yang tidak steril agar tidak
terjadi infeksi. Semoga pengalaman ibu saya bermanfaat.
http://www.indscriptcreative.com/