Beberapa
tahun yang lalu saya pernah mengalami sakit yang tidak kunjung sembuh. Saya
sudah berkonsultasi ke banyak dokter dan minum berbagai macam obat, namun belum
juga ada perubahan. Saya divonis dokter menderita penyakit bile refluks
dimana cairan empedu mengalir ke lambung yang menyebabkan saya muntah asam
lambung setiap hari selama dua tahun. Banyak orang mengatakan bahwa penyakit
saya ini datang karena pikiran, namun saya membantah hal itu karena tidak
percaya. Perasaan saya mengatakan bahwa saya tidak memikirkan apapun yang
berat, ternyata tanpa saya sadari memang saya banyak pikiran dan sudah masuk ke
alam bawah sadar saya sehingga menyebabkan saya mengalami psikosomatis dan gangguan
kecemasan. Psikosomatis adalah penyakit fisik yang disebabkan oleh program
pikiran negatif dan/ atau masalah emosi seperti stres, depresi, kecewa,
kecemasan, dan emosi negatif lainnya.
Sampai
kemudian psikiater saya memberitahu tentang manfaat meditasi untuk membantu
penyembuhan. Demikian juga dijelaskan oleh Adjie Silarus, meditator yang
mendalami meditasi sebagai media terapi penyembuhan. Adjie mengatakan bahwa
dengan memperhatikan pikiran dan membersihkannya dari setiap gangguan, maka
proses penyembuhan penyakit dapat berlangsung lebih cepat karena akar dari
berbagai penyakit sebenarnya banyak berada di dalam pikiran dan penyakit dapat
timbul dan berkembang dari :
- Pelanggaran hukum alam, seperti makan berlebihan;
- Terjadi karena alam, seperti pilek atau epidemi;
- Terjadi karena karma
Dengan
berlatih meditasi, seseorang akan dituntun untuk menyelaraskan dirinya kembali
dengan alam yang mana keselarasan tersebut akan membawa dampak positif pada
tubuh, otak, dan sistem saraf sehingga stres, kekhawatiran, kecemasan pun akan
berkurang, dan secara berangsung-angsur penyakit akan sembuh.
“Anda
tidak perlu khawatir tentang kesehatan dan penyakit. Apabila Anda khawatir
tentang penyakit, maka Anda memberikan lebih banyak kekuatan untuk penyakit
tersebut. Anda adalah bentuk kombinasi dari kesehatan dan penyakit. Ketika Anda
memiliki pikiran positif, Anda pun tidak akan sakit,” kata Adjie.
Lalu
apa yang harus dilakukan ketika sakit? Pertama, sembuhkan dulu pikiran Anda
melalui meditasi. Latihan meditasi ini dapat membantu otak untuk rileks dan
melepaskan diri dari beban pikiran yang terlalu berat. Dengan begitu, Anda bisa
kembali berpikir jernih dan berkonsentrasi untuk lekas sembuh serta memiliki
pikiran positif dan optimis. Adjie Silarus juga mengatakan bahwa selain membawa
perubahan pada pola pikir, ternyata meditasi juga dapat digunakan untuk
memurnikan lingkungan sekitar serta dapat mengubah agresi dan kekerasan menjadi
kasih sayang, cinta, dan perhatian.
“Jika
Anda merasa tidak bahagia, stress, atau sakit, bukan hanya Anda sendiri yang
merasakannya, namun Anda juga menyebarkan hawanya kepada orang-orang di sekitar
Anda. Oleh karena itu, meditasi sangat tepat digunakan sebagai media untuk
menjernihkan pikiran dan penyembuhan diri, agar kita dapat kembali memberikan
aura positif pada sekitar kita,” ujar Adjie.
Manajemen
Adjie Silarus, 268ED6C1