Aku harus memperhatikan kapan jadwal kontrol bapak ke luar kota. Memperkirakan tanggal obat habis, mempersiapkan surat-surat rujukan, menghubungi dokter buat janji ketemuan, mengatur waktu sedemikian rupa agar tidak telat mendapat obat lagi.
Setiap bulan aku juga mengantar bapakku ke rumah sakit untuk kontrol, biasanya dokter memberi obat untuk sebulan, tapi kebetulan waktu itu dokter yang biasanya bertugas digantikan oleh dokter pengganti. Dokter itu hanya memberikan obat untuk 10 hari.
Tadinya aku sudah memperkirakan tanggal 8 desember 2014 untuk mengantar bapak kontrol keluar kota tapi berhubung obat yang diberikan hanya untuk 10 hari, mau tak mau aku harus memajukan jadwal kontrolnya.
Awalnya aku sempat merasa kecewa karena harus merubah rencana keberangkatan. Tapi demi tidak terlambat dapat obat dan memperkirakan bahwa tanggal tersebut murid-murid les-ku akan menghadapi ujian semester maka aku rela memajukan tanggal keberangkatanku.
Memang sih ga masalah tanggal keberangkatanku dimajukan, tapi Aku masih penasaran dan belum mengerti mengapa tanggal yang sudah kupersiapkan harus dimajukan hanya karena obatnya untuk 10 hari. Dalam hati sempat jengkel juga. Tapi aku ingat bahwa Tuhan sudah mengatur segala sesuatu dan aku harus belajar bersyukur. Lebih cepat kelar urusan lebih baik.
Hingga sebuah kejutan membuatku menyadari bahwa Tuhan punya rencana yang menarik buatku. Kemarin saat aku naik sepeda tak henti hentinya daguku kedutan. Sampai dirumah karena penasaran, aku browsing arti kedutan pada dagu. Bukannya percaya mitos, tapi karena kebetulan sering cocok ya pengen tahu aja apa artinya. Ternyata artinya adalah akan dimuliakan orangtua atau mendapat harta. Wew… tapi karena belum kejadian aku cuma manggut manggut aja. Oh gitu to artinya hehe.
Sore harinya, saat lagi online di depan kompi, tiba-tiba ada telepon masuk. Kode areanya dari Jakarta. Wah siapa nih? ternyata itu dari panitia lomba foto yang kuikuti. Mimin lomba yang meneleponku memberitahukan kalau aku berhasil memenangkan lomba foto yang kuikuti beberapa waktu yang lalu dan mereka akan datang kerumahku Senin besok. Hwaaa,…. Aku kaget plus senang, sungguh ga terungkap dengan kata-kata.
Sekarang aku tahu bahwa Roma 8:28 itu sungguh terjadi dalam hidupku.
"Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah"
Coba aja kalau aku berangkat sesuai rencanaku pasti ga bisa ketemu “tamu penting” ini dan beda lagi ceritanya. Rupanya Tuhan sudah mengatur semuanya dengan baik, menggagalkan rencana keberangkatanku untuk bertemu dengan "tamu penting" itu di hari Senin. Tunggu cerita selanjutnya ya…
Wah..selamat ya mba..rejeki ga Akan tertukar. Selalu ada Jalan Kalo kita usaha dan doa ya:)
BalasHapusya makasi ya mbak Kania
HapusAllah selalu tahu kapan memberi rezeki di waktu yang tepat :-)
BalasHapusAmin :D
Hapushahaha ternyata dengan perubahan jadwal itu akan ada yang terjadi .. alhamdulillah
BalasHapusExactly
HapusAlhamdulillah, selamat ya Mbak Susan.
BalasHapusJangan pernah menyerah untuk Bapak.
Sip (y) makasi mbak Ika
HapusSelamat ya Susan... ikut senang... rejeki emang sering datang tanpa diduga sebelumnya. ...
BalasHapusmakasi mbak Ade :D gimana udah bisa ikutin tutorialnya?>
Hapusrejeki memang ga kemana ya mak...biarpun mitos antara percaya atau ga..tapi suka ada benernya, saya juga sering gitu..hihi,
BalasHapusOh ya? Toss mak (y)
HapusMudah-mudahan rezeki Mbak Susan semakin banyak dan berkah ya, aamiin.
BalasHapusAmin :D
HapusWah selamat Mak buat lombanya.. Memang rencana-Nya itu selalu jauh lebih indah ya Mak :)
BalasHapusmakasi mak Tia (y)
HapusSama, Mbak! Pas mau dapat rezeki aku juga kedutan. Tapi beda tempat sama Mbak Susan. Kalau kamu di dagu, aku di ujung atas mata sebelah kanan. Entah kebetulan atau memang tandanya seperti itu, dalam beberapa hari memang dapat rezeki. Hehehehe.
BalasHapusiya kedutannya juga pindah pindah hehe mata kanan kiri oke pernah kedutan xixixix
Hapus