Laman

  • HOME
  • LOMBA BLOG
  • ARTIKEL
  • TUTORIAL
  • JUAL SUPERGREENFOOD

TB Sembuh Tanpa Kambuh

Moocen Susan | Rabu, April 30, 2014 |
   Bapakku adalah penderita TB yang pernah putus obat, baca kisah sebelumnya disini. Awalnya beliau selalu menolak kuajak berobat sebelum akhirnya beliau setuju setelah aku bujuk berulangkali. 

   Sebenarnya aku paling cemas kalau bapakku mulai mengeluh nggak doyan makan dan sesak nafas lagi. Beliau itu belum mau berobat kalau dirasa penyakitnya belum parah. Ini yang repot dan bikin was-was. Padahal bapakku itu punya riwayat sakit TB dengan gejala yang kupaparkan di serial sebelumnya disini

   Kita tahu bersama, yang namanya TB itu kan berbahaya kalau nggak segera diobati dan kalau mau sembuh maka penderitanya harus rutin minum obat selama 6 bulan sampai tuntas. Masalahnya kalau nggak rutin dan tuntas minum obatnya bisa kena MDR-TB (multi drug resistance tuberculosis) alias kumannya jadi kebal obat (terutama rifampisin dan INH) dan kalau sudah begitu penanganannya akan lebih sulit lagi, mana dosisnya pasti lebih tinggi dari semula, butuh waktu pengobatan lebih lama (sekitar 2th), belum lagi efek samping yang ditimbulkan lebih kuat dari sebelumnya. 

   Aku berusaha menjelaskan kepada bapakku tentang pentingnya berobat sejak dini dalam upaya menyembuhkan TB yang dideritanya.
dokumentasi pribadi

Aku : Bapak kok batuk-batuk? Sesak nafas lagi? Wah badan bapak kok demam begini, ayo pak besok Susan antar ke puskesmas ya. Siapa tahu penyakit TB bapak kambuh lagi, soalnya dulu kan bapak pernah putus obat. 

Bapak : Ah, aku rapopo nduk, ini cuma masuk angin biasa, paling dikerokin sebentar juga sembuh. 

Aku : Astaga, bapak ini lho! Mencegah kan lebih baik daripada mengobati. Lagipula nih pak, menurut artikel di internet yang Susan baca, TB bisa kambuh lagi kalau stamina bapak lemah, mana bapak nggak doyan makan pula. Aduh, kumannya itu bisa menyerang tubuh bapak lagi kalau begini. Ayo ah pak, nggak lama kok minum obatnya, cuma 6 bulan aja berobat yang bener, ya pak ya?

Bapak : Malas nduk. Obatnya banyak, nanti bapak mual-mual lagi kayak dulu. 

Aku : Pak, itu karena bapak minum obatnya ga rutin. Bapak mau sehat gak sih? Susan bingung dan sedih pak kalau bapak sakit begini. Sekarang obat TB yang 4 macam itu sudah dijadikan 1 tablet aja kok pak namanya paket kombinasi dosis tetap (KDT), jadi bapak tinggal minum 1 obat aja. Lagipula berobat di puskesmas kan gratis pak. Ayo to pak, tugas bapak cuma minum obat dengan rutin dan tuntas aja biar cepat sembuh dan sehat kembali. Nanti Susan yang jadi PMO deh buat bapak biar bapak ga lupa dan ga telat minum obatnya. Pak, kalau bapak menunda-nunda berobatnya nanti kumannya bisa menyebar kemana-mana dan malah tambah parah, lho. Kalau sudah parah, obatnya bisa tambah banyak pak. Ayo to…Susan ga mau bapak sakit. 

   Setelah berusaha membujuk cukup lama dan bapakku kasihan melihatku sedih, barulah bapakku mau diajak berobat lagi. 

  *** 

   Kejadian semacam ini jika dibiarkan akan membuat banyak penderita TB di dunia ini meninggal dunia karena tidak segera mendapat penanganan medis. Tak bisa dipungkiri, alasan-alasan seperti malas berobat, merasa sudah sembuh, berat badan naik dan lain-lain itu membuat penderita TB tidak tuntas dalam meminum obatnya.

   Padahal sebenarnya TB itu bisa sembuh total. Hal ini ditandai dengan bukti tidak ditemukan kuman mycobacterium tuberculosa lagi di dalam tubuhnya saat dilakukan pemeriksaan kembali yaitu setelah 6 bulan biasanya dokter akan memeriksa dahak penderita sebanyak 3x dan didukung dengan pemeriksaan lanjutan berupa rontgen dada. 

   Nah kalau cuma sembuh aja mungkin kurang mantap ya, yang mantap itu sembuh tanpa kambuh lagi tapi ada syaratnya biar ga kambuhan, diantaranya harus mau melakukan hal-hal berikut ini: 
 
dokumentasi pribadi penulis
  1. Berobat TB sejak dini dan tuntas jika diketahui gejala TB
  2. Selalu menjaga kesehatannya dengan makan makanan bergizi, istirahat cukup, berolahraga dan minum obat secara teratur
  3. Berjemur di bawah sinar matahari pagi untuk membantu mematikan kuman penyebab TB.
  4. Menghindari kontak dengan penderita TB lainnya.
  5. Dukungan dari keluarga dan lingkungan di sekitarnya 
  
   Jangan khawatir lagi, TB bisa disembuhkan asal ada kemauan dan semangat dari penderitanya untuk mau sembuh. Tak lupa dukungan keluarga atau orang terdekat sangat dibutuhkan demi proses kesembuhannya. 

  Jangan mengucilkan penderita TB di sekitar kita, sebaliknya berikan edukasi tentang TB dan bawa berobat segera ke puskesmas/ rumah sakit pemerintah terdekat jika kita menemukan penderita dengan gejala-gejala TB seperti batuk lebih dari 3 minggu, sesak nafas, nafsu makan hilang, berat badan menurun, demam dan keringat dingin di malam hari. 

    Mau Indonesia bebas TB? Mulai sekarang mari setiap kita peduli TB. Dengan begitu maka akan mengurangi angka kematian penderita akibat TB dan banyak orang akan mengalami kesembuhan. 

sumber referensi:

 

33 komentar:

  1. Semoga bapak cepat sembuh ya mak. serial kontes ini banyak banget ya mak? Seharusnya hadiah mekbuk nya disediakan banyak ya *ngarepabizzz* :)

    BalasHapus
  2. Waah, aku ngikuti cerita tentang TB dari awal mbak susan ikut.....hehee....sukses ya lomba nya dan semoga bapaknya cepet sembuh ya...:)

    BalasHapus
  3. semoga bapak mbak susan cepat smbuh ya

    BalasHapus
  4. semoga cepat sembuh bapaknya dan mak susan sukses lombanya

    BalasHapus
  5. Semoga bapaknya cepat sembuh ya mbak..goodluck juga buat lombanya^^

    BalasHapus
  6. semoga bapaknya cempat sembuh yah mbak SUsan ^_^ semoga menang ehhee :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Amin, makasi mbak May.. doanya mbak biasanya terkabul hahaha

      Hapus
  7. orang tua selalu bilang gak apa-apa ya . Smeoga bapaknya cepat sembuh

    BalasHapus
  8. Semoga papah cepat sembuh. Good luck buat artikelnye. Pesertanya ratusan...........tapi karena tema nya menarik, jadi ikutan aja....

    BalasHapus
    Balasan
    1. ya ci makasih ya.. kalau udah rejeki ga akan kemana ci.. yang penting tetap bersykur

      Hapus
  9. Saya merekomendasikan agar blog ini menang lomba, apalagi berdasarkan pada kisah nyata...

    BalasHapus
    Balasan
    1. wow thanks ya :D btw ini siapa ya kok Unknown? :O

      Hapus
  10. Wow keren amat mbak Susan, pantas menang di minggu ketiga. Selamat :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. ha? moso si mbak? aduh makasih yaa... puji Tuhan ....:D :D

      Hapus
  11. Selamat ya mba jadi Juara nih..smoga bapak selalu Sehat:)

    BalasHapus
  12. selamat ya mak.. semoga ini hadiah juga buat bapak. :)

    BalasHapus
  13. Selamat ya mbak susan.....semoga bpknya terbebas dr TB

    BalasHapus
  14. selamat ya, mak Susan, artikelnya terpilih sebagai pemenang.
    semoga Bapak segera sembuh, aamiin

    BalasHapus
  15. Menurut orang-orang ilmu itu harus dibeli dengan uang. Terima kasih sudah berbagi ilmu secara gratis, semoga sobat akan diberikan ilmu yang berlebih.

    Jika anda berkenan silahkan kunjungi blog saya : DKI Komputer

    BalasHapus
  16. Terima kasih banyak sudah berbagi informasinya !

    BalasHapus
  17. Postingannya sangat inspiratif mbak, nggak bosan bacanya.

    BalasHapus

Terima kasih sudah berkunjung. Silakan tuliskan komentar Anda di bawah ini. Komentar Anda sangat bermanfaat dan sangat saya hargai atau jika ada pertanyaan silakan tinggalkan pesan di livechat saya (sidebar kiri bawah)
Perhatian: saya akan menghapus otomatis komentar yang ada link hidupnya :D

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...