Ketika Cinta Harus Berakhir Dengan Perpisahan

Pernahkah Anda berpikir mengapa Anda selalu bertemu dengan orang yang salah selama ini? Sempat terbesit di benak Anda lebih baik bila dari awal Anda tak pernah mengenalnya. Mengapa harus berjumpa bila nantinya akan berpisah? 

Inilah hidup dan memang harus dijalani apa adanya. Segala upaya untuk mempertahankan cinta sepihak sungguh tiada berguna. Keputusan akhir pun harus diambil yaitu berpisah. Mungkin memang Anda tidak berjodoh dengannya. Sakit rasanya memang tapi lebih baik sakit sekarang daripada sakit di kemudian hari. Lebih lama lagi mempertahankan hubungan yang tidak sehat akan lebih menyakitkan jika tidak segera dilepaskan. Anggap saja Anda sedang memegang erat bunga mawar yang berduri, semakin Anda menggenggamnya maka tangan Anda akan semakin terluka.

Siapapun dan bagaimanapun kondisi Anda, Anda pantas bahagia. Oleh karena itu lupakanlah apa saja yang membuat Anda merasa sedih. Kebahagiaan hanya akan Anda dapatkan ketika Anda mampu bersyukur apapun keadaannya. Banyak orang yang gagal dalam cinta menjadi sukses dalam karir. Untuk apa menggantungkan diri dan hati kita berharap kepada manusia yang kapan saja bisa mengecewakan dan meninggalkan kita. 

Setiap manusia bertanggungjawab atas dirinya sendiri. Jalani hari Anda dengan penuh keikhlasan dan ketegaran hati. Buanglah semua hal yang membuat Anda sakit. Tidak ada gunanya Anda terus memikirkan orang yang telah menyakitimu sedangkan dia disana tidak merasakan apa yang Anda rasakan ataupun yang Anda pikirkan. 

Motivasi diri Anda sendiri untuk lebih berkualitas hingga Anda menjadi layak untuk pribadi yang lebih baik yang Tuhan sudah persiapkan untuk Anda.

Percayalah suatu saat nanti pada waktu yang tepat,Tuhan akan kirimkan seseorang yang lebih baik yang mampu menerimamu apa adanya, bukan cinta dengan syarat.

Perpisahan adalah pesan dari Tuhan bahwa ia bukan yang terbaik untuk Anda. Belajar berserah. Ia Tuhan yang sayang kepada umatNya. Tuhan tidak ingin kita menderita karena kekerasan hati kita mempertahankan hubungan yang salah. Jika ia meninggalkan Anda, berarti ia tidak mencintai Anda. Dalam cinta ada kepercayaan. Jika orang yang Anda cintai dengan tulus tidak mempercayai kejujuran Anda, ia tidak pantas menerima cinta Anda. Kelak ia akan menyesal suatu saat nanti. Biasanya, orang baru menyadari arti seseorang saat ia kehilangan sosok itu. Dan bila saat itu tiba apakah belum terlambat?
 

Hentikan air matamu, jangan buang sia-sia air matamu yang berharga hanya untuk menangisi orang yang sama sekali tidak bisa menghargai cintamu. Berikanlah cintamu kepada orang yang tepat yang bisa menghargai dan menghormatimu. Tuhan tahu siapa jodoh terbaik untuk Anda. Oleh karena itu mendekatlah kepada Tuhan dan biarkan Tuhan sendiri yang meneguhkan hatimu. Jangan bersedih terlalu lama, bangkit dan bersemangatlah. Dunia belum berakhir karena hidup ini indah bagi orang yang bisa menghargai hidupnya.

Tulisan ini diikutsertakan dalam GA Ketika Cinta Harus Pergi